Tag: resort

10 Jenis Tempat Penginapan Paling Sering Ditemui

10 Jenis Tempat Penginapan Paling Sering Ditemui

Sering mendengar istilah hostel, boutique hotel, budget hotel, motel, resort, villa, atau istilah lainnya dalam dunia penginapan, tapi tidak tahu apa bedanya? Temukan jawabannya di sini.

Ada banyak jenis penginapan, mulai dari hotel, hostel, resort, cottage, villa, dan masih banyak lagi. Semuanya adalah tempat menginap bagi para wisatawan. Yang membedakannya adalah harga, lokasi, fasilitas, dan jumlah kamar, serta jenis pengunjungnya sendiri: Apakah sang tamu merupakan keluarga, pasangan, kelompok pertemanan, pebisnis, ataupun solo traveler.

Masih bingung memahami perbedaan dari masing-masing istilah penginapan yang ada? Tenang, Skyscanner akan menjelaskan perbedaan dari 10 jenis penginapan yang paling sering ditemui, supaya Anda tidak bingung lagi dan bisa lebih baik dalam merencanakan liburan Anda.

1. Hostel

Istilah hostel sangat populer di kalangan solo traveler maupun budget traveler muda karena harganya yang tergolong lebih murah, serta adanya kesempatan untuk bertemu traveler lain dari berbagai kota di dunia. Biasanya, hostel menyediakan kamar tipe asrama dengan bunk bed yang bisa diisi mulai dari empat hingga dua puluh orang, serta fasilitas loker dan kamar mandi dalam jumlah banyak. Selain itu, hostel menyediakan ruang komunal dan dapur untuk dipergunakan seluruh tamu, sekaligus sebagai tempat untuk bersosialisasi. Walaupun kebanyakan diisi traveler muda, tidak menutup kemungkinan Anda juga akan bertemu wisatawan lanjut usia, karena pada dasarnya, hostel tidak memiliki batasan umur.

2. Bed & Breakfast

Bed & Breakfast adalah jenis penginapan yang dijalankan raja303 oleh orang pribadi, serta bersifat lebih intim dan sederhana. Hampir mirip dengan guest house, tapi biasanya Bed & Breakfast dijalankan dengan lebih profesional dan menggunakan standar hotel dalam urusan tempat tidur dan sarapannya. Banyak traveler menyukai tipe penginapan Beda & Breakfast, terutama traveler muda yang bepergian bersama teman atau pasangan, karena Bed & Breakfast biasanya berupa sebuah rumah, sehingga memberikan pengalaman menginap seperti di rumah sendiri.

3. Guesthouse

Kurang lebih sama seperti Bed & Breakfast, tapi sebuah guesthouse biasanya dijalankan dengan cara kekeluargaan dan lebih tradisional. Standar tempat tidur dan sarapan ala hotel pun jarang ditemui dalam sebuah guesthouse. Akan tetapi, Anda memiliki kesempatan untuk tinggal bersama pemilik, serta mendapatkan pengalaman perjalanan yang lebih utuh, karena bisa merasakan “hidup ala warga lokal”.

4. Hotel

Hotel adalah jenis penginapan yang paling populer di kalangan wisatawan dari berbagai segmen. Hotel biasanya memiliki banyak kamar di sebuah bangunan bertingkat. Berdasarkan jumlah kamar, luas kamar, serta fasilitas yang diberikan, hotel terbagi menjadi lima kategori bintang, dari bintang 1 sampai bintang 5. Pada umumnya fasilitas yang dapat dijumpai di hotel adalah kolam renang, gym, restoran, ruang meeting, tempat spa, serta staf hotel yang berjumlah ratusan orang banyaknya. Jenis tamu yang menginap di hotel biasanya adalah keluarga, pebisnis, ataupun golongan wisatawan yang lebih dewasa.

5. Budget Hotel

Memiliki standar kamar dan pelayanan seperti hotel pada umumnya, akan tetapi budget hotel memberikan standar yang paling mendasar, terutama dalam hal kamar. Kalau kamar hotel pada umumnya memberikan fasilitas lengkap mulai dari mini bar hingga safe deposit box, maka budget hotel biasanya hanya menyediakan tempat tidur, kamar mandi, serta AC, dan TV saja. Ada pula budget hotel yang hanya memberikan fasilitas kamar yang dibutuhkan tamunya, sehingga bisa ada kamar hotel yang tidak memiliki AC maupun TV. Oleh karenanya, harga yang ditetapkan budget hotel pun cenderung lebih murah dibanding hotel biasa, dan seringkali menjadi pilihan utama budget traveler yang masih membutuhkan privasi.

6. Boutique Hotel

Boutique hotel merupakan jenis hotel yang baru mulai booming sejak tiga atau empat tahun terakhir. Memiliki standar hotel pada umumnya, boutique hotel biasanya memberikan pengalaman yang lebih personal daripada hotel biasa. Selain desain hotelnya yang lebih unik, boutique hotel memiliki jumlah kamar yang lebih sedikit dibanding hotel biasa. Cukup banyak boutique hotel yang memiliki tema dan desain yang berbeda untuk masing-masing kamar, sehingga bisa menyesuaikan dengan preferensi setiap tamunya. Tamu-tamu yang menginap di hotel jenis ini biasanya adalah traveler muda yang berjiwa kreatif dan eksploratif.

7. Apartemen

Penginapan berjenis apartemen biasanya dikelola individu dan tidak memberi fasilitas standar layaknya hotel, seperti resepsionis, bell boy, ataupun sarapan pagi. Ada tiga pilihan yang bisa dijumpai dalam penyewaan apartemen: Anda bisa “memiliki” seluruh tempat, Anda berbagi ruangan dengan tamu lain, atau Anda tinggal bersama sang pemilik apartemen. Jika Anda pergi bersama keluarga ataupun kelompok dalam jumlah besar, maka apartemen bisa menjadi pilihan yang lebih enak dan juga lebih hemat – asalkan Anda bisa “menguasai” seluruh apartemen untuk grup Anda sendiri.

8. Aparthotel

Berbasis apartemen, tapi aparthotel memberikan standar pelayanan layaknya hotel – yang mana artinya Anda akan bertemu dengan resepsionis, barang Anda bisa diantar oleh bellboy, kamar Anda akan dibersihkan oleh cleaning service, dan Anda pun bisa mendapatkan sarapan setiap pagi. Selain dijadikan pilihan bagi para pebisnis, aparthotel biasanya dijadikan pilihan tempat tinggal oleh para expatriate untuk jangka waktu yang lama.

9. Resort

Memiliki standar layaknya hotel, tapi resort lebih mengutamakan fasilitas rekreasi bagi para tamunya. Biasanya, resort terletak di lokasi yang sangat strategis, seperti pantai ataupun pegunungan, dan menawarkan fasilitas yang sangat banyak dan lengkap. Karena fasilitas yang mewah serta lokasi yang strategis, maka tak heran jika harga resort pun cenderung lebih mahal, bahkan ketimbang hotel bintang lima sekalipun. Tamu yang biasa dijumpai di resort adalah keluarga beranak dua ataupun pasangan lanjut usia yang ingin relaksasi dan menikmati hidup.

10. Villa

Sama seperti resort, villa juga biasanya Anda temui di daerah pantai ataupun pegunungan. Akan tetapi, villa bersifat lebih private dan jauh dari keramaian. Villa biasanya berbentuk rumah dengan satu kamar atau lebih, ruang tamu, ruang keluarga, dapur, dan juga dilengkapi kolam renang. Villa biasanya cocok ditinggali oleh keluarga ataupun kelompok pertemanan dalam jumlah besar, yang ingin menghabiskan banyak waktu bersama dan menjalin keakraban antara satu dengan yang lainnya.

Itulah 10 jenis penginapan yang paling sering ditemui traveler. Tipe penginapan manakah yang menjadi favorit Anda?

Bagi Anda yang sedang mencari penginapan dalam bentuk apapun, jangan lupa, Hari Belanja Online Nasional 2016 segera tiba di tanggal 12-14 Desember 2016 mendatang. Berbagai agen perjalanan online ataupun situs-situs hotel melakukan berbagai promo yang menggiurkan. Pastikan Anda mencari tahu infonya terlebih dahulu, dan cari hotelnya lewat Skyscanner pada hari-H, lalu pesan hotelnya lewat salah satu situs partner Skyscanner. Selamat berburu promo hotel murah!